Di Tangan Erik Ten Hag, Manchester United Bereksperimen dengan Dua Taktik Baru

Kemenangan Manchester United atas Sheriff Tiraspol pada laga kedua Grup E Liga Europa 2022/2023 menyisakan banyak kekaguman. Salah satunya taktik baru yang diterapkan Erik Ten Hag di pertandingan tersebut.

Man United awalnya memulai laga dengan kekuatan penuh. Tidak ada yang menarik dari susunan sebelas pertamanya, pun soal pemilihan formasinya.

Namun di tengah pertandingan, Ten Hag mengubah taktik yang dipakainya. Perubahan tersebut menyasar pada perpindahan posisi Tyrell Malacia jadi bek kanan dan Jadon Sancho jadi penyerang tengah.

Hasilnya tidak buruk-buruk amat. Man United akhirnya menang 2-0 atas Sheriff di Stadion Zimbru, Moldova, Kamis (15/9/2022) malam WIB.

Penyerang Tengah

Jika melihat proses gol Sancho, ia tidak murni bergerak dari sisi sayap, tetapi di wilayah lapangan yang lebih ke tengah. Dalam beberapa kesempatan, Sancho juga jadi ujung tombak lini depan Man United.

"Kami punya satu contoh bagus di pertandingan. Saat Jadon [Sancho] mencoba mengkreasikan peluang kepada Bruno, dia bermain di posisi penyerang tengah," ujar Ten Hag dilansir dari Manchester Evening News.

"Kami mencetak gol yang saya rasa cukup bagus bersama Jadon. Jika kami terus melanjutkan kualitas ini dan kuantitasnya juga, maka kami sedang di jalur yang benar."

Bek Kanan

Ten Hag juga mengakui melakukan eksperimen lain di pertandingan ini, yakni dengan menempatkan Malacia di kanan dan Shaw di kiri. Hal ini disyukurinya dan berharap bisa dilakukan lagi di sisa musim.

"Kami melakukan beberapa eksperimen di pertandingan ini. Kami memainkan Tyrell [Malacia] di kanan dan Luke [Shaw] di kiri," katanya.

"Keputusan itu ternyata berjalan lancar. Setidaknya kami bisa mencoba itu lagi di musim ini."

Strategi Makin Lancar

Man United sempat merana dalam dua pertandingan awal dengan menderita dua kekalahan. Selepas itu, strategi yang coba dikembangkan Ten Hag berjalan lancar.

Man United belum pernah kalah lagi di Liga Inggris 2022/2023. Begitu pula dengan performa di Liga Europa, walaupun di laga perdana takluk 0-1 dari Real Sociedad hanya gara-gara penalti.

"Setelah sepuluh menit pertandingan berjalan, kami akhirnya menemukan bentuk formasi kami. Kami jadi lebih aman saat bertahan, saat memindahkan serangan, dan saat kami memiliki pergerakan dengan bola di area tengah, kami terus menjaga bola dengan baik," ujar Ten Hag mengakhiri.

Sumber: Manchester Evening News

https://www.hihonor.com/es/club/topicdetail/topicid-3488228672241664/

https://www.endezo-it.com/2022/09/butch-and-sundance-series-finds-its.html

https://www.49erssports.com/2022/09/in-hands-of-erik-ten-hag-manchester.html